Sabtu, 14 Desember 2013

Makalah Eksistensi Mikrotik








EKSISTENSI MIKROTIK

“ Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah Teknologi Informasi dan Komunikasi “
Dosen Pengampu : Septia Lutfi M.Kom


Disusun Oleh       : Mutia Nurotul Bariyah
NIM                     : 1102412022
Rombel                : 02 (dua)








TEKNOLOGI PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2013


KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Alah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunianya kepada kita semua. Tentunya saya sebagai penyusun telah menyelesaikan tugas ini dengan baik.
Saya menyadari bahwa Makalah ini memang belum mencapai kesempurnaan, masih banyak kekurangan-kekurangan yang harus diperbaiki. Untuk itu, saya sebagai penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca agar dapat memperbaiki dalam penulisan Makalah yang saya buat selanjutnya. 
Akhirnya saya sebagai penyusun berharap, semoga Makalah yang saya buat dapat menambah wawasan kepada saya pada khususnya dan kepada para pembaca pada umumnya.

Semarang,  Desember 2013
Mutia Nurotul Bariyah
(1102412022)














Daftar Isi

                                                                                                      Halaman

Halaman Sampul                                                                                            1
Kata Pengantar                                                                                              2
Daftar Isi                                                                                                        3
BAB I. PENDAHULUAN                                                                       
A.    Latar Belakang .............................................................................  4
B.     Rumusan Masalah ........................................................................  5
C.     Tujuan ..........................................................................................   5
BAB II. PEMBAHASAN
A.      Pengertian Cloud Computing ....................................................... 6
B.       Karakteristik Clooud Computing ................................................  7
C.       Sejarah Perkembangan Cloud Computing .................................   9
D.      Layanan yang Ditawarkan Cloud Computing ...........................  11
E.       Jangakauan Layanan Cloud Computing ....................................  14
F.        Cara Kerja Cloud Computing ...................................................... 15
G.      Contoh Penerapan Cloud Computing .........................................  16
H.      Implementasi Cloud computing pada UKM ..............................   17
I.         Manfaat Cloud Computing dalam Berbisnis .............................   18
J.         Mekanisme Akses Cloud Computing .........................................  21
K.      Keamanan pada Cloud Computing .............................................  22
L.       Identity Management dan Acces Control
Cloud Computing pada Service Oriented Architecture ...........  24
M.   Kelebihan dan Kekurangan Cloud Computing ............................... 25
BAB III. PENUTUP
A.    Simpulan ........................................................................................... 28
B.     Saran .................................................................................................. 29
C.     Daftar Pustaka ..................................................................................  31

BAB I
PENDAHULUAN

A.    LATAR BELAKANG MASALAH

Dalam dunia teknologi, kebutuhan akan akses internet dewasa saaat ini sangat tinggi sekali. Baik dalam mencari informasi, artikel pengetahuan terbaru atau bahkan untuk chatting. Saat ini banyak sekali teknologi yang menawarkan kemudahan untuk dalam pengaksesan internet. Salah satunya yaitu mikrotik. Dimana mikrotik merupakan salah satu vendor baik hardware dan software yang menyediakan fasilitas untuk membuat router. Salah satunya adalah Mikrotik Router Os, ini meupakan operating system yang khusus digunakan untuk membuat sebuah router dengan cara menginstalnya ke komputer. Fasilitas atau tools yang disediakan dalam mikrotik router os sangat lengkap untuk membangun router os yang handal dan stabil.
Bukan hanaya itu, ntuk mengetahui pemakaian data yang keluar dari pengunjung atau sekedar mendownload halaman website ke PC-nya, atau meng-apload gambar/file dan lain sebagainya. Penyedia jasa layanan internet bisa menggunakan Bandwidth Management. Bandwidth adalah banyaknya data dalam satuan bits per second yang dapat ditranmisikan lewat sebuah medium jaringan dalam satu satuan waktu (Tanenbaum, 2003). Pembagian bandwidth atau dengan kata lain memanage bandwidth pada setiap host/user adalah satu bagian yang penting untuk dilakukan bagi penyedia layanan internet.
Bandwidth limiter dengan menggunakan mikrotik os adalah salah satu bentuk management bandwidth yang sangat mudah dan efisien digunakan oleh setiap penyedia layanan jasa internet karena dengan menggunakan bandwidth limiter setiap host/user akan mendapatkan bandwidth dengan kadar atau ukuran yang sama tanpa mengganggu bandwidth dari user/host yang lain.
bandwidth limiter dengan menggunakan mikrotik os, dimana jasa warnet atau apa saja yang melayani jasa jaringan (internet) mengetahui bahwa sebuah bandwidth adalah bagian terpenting dari sebuah jaringan, oleh karena itu besar bandwdith atau manajemen bandwidth sangat diperhitungkan demi terciptanya akses yang cepat dan fleksibel.

B.     RUMUSAN MASALAH
1.      Apa Pengerian Mikrotik ?
2.      Bagaimana Sejarah Mikrotik ?
3.      Apa Hardware Requirement Program Mikrotik ?
4.      Apa Jenis-Jenis Mikrotik ?
5.      Apa Fitur-fitur Mikrotik ?
6.      Apa Kelebihan dan Kekurangan Mikrotik ?
7.      Apa Manfaat Mikrotik ?
8.      Bagaimana Cara dan Langkah-langkah
Instal Program Mikrotik ?
9.      Bagaimana Sistem Leve Lisensi Mkirotik?
10.  Apa saja Produk Mikrotik ?
11.  Bagaimana cara Membatasi Situs Jejaring Sosial pada Mikrotik Router OS ?
12.  Seperti apa Pengaturan Awal Mikrotik ?
13.  Apa Contoh mikrotik untuk router warnet












C.    TUJUAN
Tujuan dalam pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
1)   Agar pembaca dan penulis bisa paham tentang Mikrotik
2)   Untuk menambah wawasan mengenai Mikrotik.
3)   Untuk mengetahui manfaat dan kerugian dalam pengunakan Mikrotik
4)   Untuk memenuhi tugas mata kuliah Teknologi Informasi dan Komunikasi.





















BAB I
PEMBAHSAN

A.    Pengerian Mikrotik
Mikrotik adalah suatu Routers (Router Operating System) yaitu sistem operasi atau software yang dapat digunakan menjadi komputer router network yang bisa dibilang handal dengan berbagai fitur yang dibuat untuk mengatur ip network dan jaringan wireless.
Sistem operasi mikrotik adalah sistem operasi Linux base yang digunakan sebagai network router. Yang dibuat untuk memberikan kemudahan serta kebebasan bagi penggunananya. Pengaturan administrasinya dapat dilakukan menggunakan Windows Application (Winbox). Komputer yang akan dijadikan router mikrotikpun tidak memerlukan spesifikasi yang tinggi, kecuali mikrotik digunakan untuk beban yang besar (network yang kompleks, routingyang rumit) hal ini sebaiknya menggunakan aplikasi yang cukup memadai.
Router sendiri ialah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan internet untuk menuju tujuannya dengan melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari protokol tumpukan (stack protocol) model OSI.
Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN). Sebagai ilustrasi perbedaan fungsi dari router dan switch merupakan suatu jalanan, dan router merupakan penghubung antar jalan. Masing-masing rumah berada pada jalan yang memiliki alamat dalam suatu urutan tertentu. Dengan cara yang sama pula, switch menghubungkan berbagai macam alat, dimana masing-masing alat memiliki alamat IP sendiri pada sebuah LAN.

B.     Sejarah Mikrotik

Tahun 1996 John dan Arnis memulai dengan sistem Linux dan MS DOS yang dikombinasikan dengan teknologi Wireless LAN (W-LAN) Aeronet berkecepatan 2Mbps di Moldova. Barulah kemudian melayani lima pelanggannya di Latvia, karena ambisi mereka adalah membuat satu peranti lunak router yang handal dan disebarkan ke seluruh dunia. Prinsip dasar MikroTik bukan membuat Wireless ISP (WISP), tapi membuat program router yang handal dan dapat dijalankan di seluruh dunia. Hingga kini, MikroTik telah melayani sekitar empat ratusan pelanggannya.
Linux yang mereka gunakan pertama kali adalah Kernel 2.2 yang dikembangkan secara bersama-sama dengan bantuan 5 - 15 orang staf R&D Mikrotik yang sekarang menguasai dunia routing di negara-negara berkembang. Selain staf di lingkungan Mikrotik, menurut Arnis, mereka merekrut juga tenaga-tenaga lepas dan pihak ketiga yang dengan intensif mengembangkan Mikrotik secara maraton.

C.    Hardware Requirement Program Mikrotik

Berikut merupakan persyaratan minimal kmpututer yang dibutuhkan untuk mikrotik adalah sebagai berikut:
1.      Menggunakan processor minimal 100 MHz atau lebih seperti Intel Pentium, Cyrix 6X86, AMD K5 atau prosesor yang lebih baru dari intel IA-32 (i386). Namun penggunaan lebih dari satu prosesor belum diperbolehkan.
2.      Memori (RAM) minimal 64 Mb dan maksimum 1 Gb, hal ini berpengaruh pada besar memory, yang berpengaruh terhadap kemampuan  kecepatan dari router dan kapasitas Cache Proxy.
3.      Media penyimpanan (Hard Drive)  menggunakan  sistem  standar Kontroler IDE dan ATA. Penggunaan  SATA, SCSI  dan  USB  tidak didukung. Pastikan sisa media penyimpanan  kita adalah minimal sebesar 64 Mb. Sangat  disarankan  untuk mengalokasikan space penyimpanan yang besar, karena akan berpengaruh  terhadap paket yang akan dipilih dan nantinya akan membantu  sebagai cache  pada  saat menggunakan  fungsi  web proxy serta diperlukan jika Mikrotik  kita fungsikan  sebagai FTP  Server.
4.      Jika instalasi  menggunakan disket, gunakan ukuran 3,5″ pada drive A.
5.      CD ROM atau DVD Jika instalasi menggunakan media CD, pastikan standar kontrolernya  adalah ATA/ATAPI.
6.      LAN Card atau Network Interface yang lain. Jika  terdeteksikita install  melalui LAN, gunakan standar ethernet tipe PCI.
Namun menggunakan PCL LAN Card dengan segala macam merk dan type dapat dikenali secara langsung oleh mikrotik. Onboard LAN sebaiknya tidak digunakan, karena tidak terdeteksi oleh Mikrotik. Dan jika menggunakan harddisk IDE, karena harddisk SATA atau SCSI tidak terdeteksi oleh mikrotik.  Dan kapasitas harddisk IDE hingga 160 GB IDE dapat  berfungsi dengan baik.Dapat juga mengunakan Media Storage berupa Compact  Flash ( CF ) dengan memanfaatkan  peripheral PCI CF to IDE. Direkomendasikan  mengunakan  CPU Built Up karena memiliki Power Supply  yang kuat dan System Board  yang  handal, sebab Mikrotik yang kita buat ini nantinya akan difungsikan  sebagai  Router  secara Dedicated 1 x 24 x 31. Setelah Mikrotik di Install dan dapat di akses via remote (Winbox / WebBox / Telnet ), maka  pengunaan  Monitor sudah tidak diperlukan lagi.
Sebelum  melakukan  instalasi  hal yang  perlu diperhatikan adalah  level  lisensi, perhatikan manual  lisensi atau daftar  list harga software. Level tertinggi adalah  level 6  yang  memiliki semua modul yang bisa kita gunakan  secara  maksimum. Perbedaan dari tiap lisensi adalah  pada harga dan kelengkapan paket.



D.    Jenis-Jenis Mikrotik

1.      Mikrotik RouterOS™
MikroTik RouterOS™ merupakan sistem operasi yang diperuntukkan sebagai network router. MikroTik routerOS sendiri adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer biasa menjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless. Fitur-fitur tersebut diantaranya: Firewall & Nat, Routing, Hotspot, Point to Point Tunneling Protocol, DNS server, DHCP server, Hotspot, dan masih banyak lagi fitur lainnya. MikroTik routerOS merupakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai network router.
Didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya. Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC (Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang rumit) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan sumber daya PC yang memadai.

Ini merupakan versi mikrotik dalam bentuk perangkat lunak yang dapat dipasang pada komputer rumahan (PC) melalui CD. File image mikrotik RouterOS bisa diunduh dari website resmi mikrotik, www.mikrotik.com. Namun, file image ini merupakan versi trial mikrotik yang hanya dapat digunakan dalam waktu 24 jam saja. Untuk dapat menggunakannya secara full time, anda harus membeli lisensi key dengan catatan satu lisensi hanya untuk satu harddisk.
2.      BUILT-IN Hardware mikrotik dalam bentuk perangkat keras yang khusus dikemas dalam board router yang didalamnya sudah terinstal mikrotik RouterOS.

E.     Fitur-fitur Mikrotik

Fitur-fitur Mikrotik diantaranya adalah :

·         Address List : Pengelompokan IP Address berdasarkan nama
·         Mendukung serial PPP dial-in / dial-out, dengan otentikasi CHAP, PAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius, dial on demand, modem pool hingga 128 ports.
·         Bonding : Mendukung dalam pengkombinasian beberapa antarmuka ethernet ke dalam 1 pipa pada koneksi cepat.
·         Bridge : Mendukung fungsi bridge spinning tree, multiple bridge interface, bridging firewalling.
·         Data Rate Management : QoS berbasis HTB dengan penggunaan burst, PCQ, RED, SFQ, FIFO queue, CIR, MIR, limit antar peer to peer.
·         DHCP : Mendukung DHCP tiap antarmuka; DHCP Relay; DHCP Client, multiple network DHCP; static and dynamic DHCP leases.
·         Firewall dan NAT : Mendukung pemfilteran koneksi peer to peer, source NAT dan destination NAT. Mampu memfilter berdasarkan MAC, IP address, range port, protokol IP, pemilihan opsi protokol seperti ICMP, TCP Flags dan MSS.
·         Hotspot : Hotspot gateway dengan otentikasi RADIUS. Mendukung limit data rate, SSL ,HTTPS.
·         IPSec : Protokol AH dan ESP untuk IPSec; MODP Diffie-Hellmann groups 1, 2, 5; MD5 dan algoritma SHA1 hashing; algoritma enkirpsi menggunakan DES, 3DES, AES-128, AES-192, AES-256; Perfect Forwarding Secresy (PFS) MODP groups 1, 2,5
·         ISDN : mendukung ISDN dial-in/dial-out. Dengan otentikasi PAP, CHAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius. Mendukung 128K bundle, Cisco HDLC, x751, x75ui, x75bui line protokol.
·         M3P : MikroTik Protokol Paket Packer untuk wireless links dan ethernet.
·         MNDP : MikroTik Discovery Neighbour Protokol, juga mendukung Cisco Discovery Protokol (CDP).
·         Monitoring / Accounting : Laporan Traffic IP, log, statistik graph yang dapat diakses melalui HTTP.
·         NTP : Network Time Protokol untuk server dan clients; sinkronisasi menggunakan system GPS.
·         Poin to Point Tunneling Protocol : PPTP, PPPoE dan L2TP Access Consentrator; protokol otentikasi menggunakan PAP, CHAP, MSCHAPv1, MSCHAPv2; otentikasi dan laporan Radius; enkripsi MPPE; kompresi untuk PPoE; limit data rate.
·         Proxy : Cache untuk FTP dan HTTP proxy server, HTTPS proxy; transparent proxy untuk DNS dan HTTP; mendukung protokol SOCKS; mendukung parent proxy; static DNS.

·         Routing : Routing statik dan dinamik; RIP v1/v2, OSPF v2, BGP v4.
·         SDSL : Mendukung Single Line DSL; mode pemutusan jalur koneksi dan jaringan.
·         Simple Tunnel : Tunnel IPIP dan EoIP (Ethernet over IP).
·         SNMP : Simple Network Monitoring Protocol mode akses read-only.
·         Synchronous : V.35, V.24, E1/T1, X21, DS3 (T3) media ttypes; sync-PPP, Cisco HDLC; Frame Relay line protokol; ANSI-617d (ANDI atau annex D) dan Q933a (CCITT atau annex A); Frame Relay jenis LMI.
·         Tool : Ping, Traceroute; bandwidth test; ping flood; telnet; SSH; packet sniffer; Dinamik DNS update.
·         UPnP : Mendukung antarmuka Universal Plug and Play.
·         VLAN : Mendukung Virtual LAN IEEE 802.1q untuk jaringan ethernet dan wireless; multiple VLAN; VLAN bridging.
·         VoIP : Mendukung aplikasi voice over IP.
·         VRRP : Mendukung Virtual Router Redudant Protocol.
·         WinBox : Aplikasi mode GUI untuk meremote dan mengkonfigurasi MikroTik RouterOS.

Mikrotik dapat digunakan dalam 2 tipe, yaitu dalam bentuk perangkat keras dan perangkat lunak. Dalam bentuk perangkat keras, Mikrotik biasanya sudah diinstalasi pada suatu board tertentu, sedangkan dalam bentuk perangkat lunak, Mikrotik merupakan satu distro Linux yang memang dikhususkan untuk fungsi router.

F.     Kelebihan dan Kekurangan Mikrotik

v  Berikut merupakan  Kelebihan dari mikrotik, diantaranya yaitu:
a.    Mikrotik memiliki Operating System Kalo tidak salah di sebut RouterOs Mikrotik yang dibangun dengan core Linux opensource pula, yang menyebabkan router ini lebih murah dibanding dengan router lainnya.
b.    Dari segi pengoprasiannya mikrotik tergolong friendly dengan software winbox yang dimilikinya.
c.    RouterOS Mikrotik juga sudah bisa mendeteksi berbagai macam ethernet card dari berbagai vendor yang ada.

v  Berikut merupakan kekurangan dari  mikrotik, yaitu:
Mikrotik mengeluarkan sertifikasi, namun sertifikasi tersebut masih kurang populer dibanding dengan vendor lain seperti cisco yang sudah diakui dunia international Mungkin kurang bagus untuk menangani jaringan sekala yang besar karena dukungan hardwarenya.
Semua tentunya punya kelebihan dan kekuragan masing-masing tergntung banyak kekurangannya atau kelebihannya, jika banyak kelebihannya sepertinya sudah bisa dibilang sukses walaupun masih ada kekurangannya.
Ada beberapa protocol yang tidak di dukung di mikrotik dan tersedia di cisco, yaitu:
·      Mikrotik router OS tidak mendukung

·      Interior gateway routing protokol ( IGRP )

·      Enchanced interior gateway routing protokol (EIGRP )
Mikrotik sangat pas jika untuk router, karena mikrotik berkerja sangat baik di mode routing dan configurasinya bisa melalui windows gui.

G.    Manfaat Mikrotik
Mikrotik Os merupakan sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless.
manfaat mikrotik diantaranya :
a.       Pengaturan koneksi internet dapat dilakukan secara terpusat dan memudahkan dalam pengelolaannya.
b.      Konfigurasi LAN dapat dilakukan dengan hanya mengandalkan PC Mikrotik Router OS dengan hardware requirements yang sangat rendah.
c.       Blocking situs-situs terlarang dengan menggunakan proxy di mikrotik.
d.      Pembuatan PPPoE Server.
e.       Billing Hotspot
f.       Memisahkan bandwith traffic internasional dan local, dan lainnya.
Dari bebeberapa maanfaat diatas sebetulnya sangat jelas sekali, bahwasanya Mikrotik Os sangat perlu di gunakan bagi kalangan-kalangan Pendidikan, Komunitas dan perkantoran.

H.    Cara dan Langkah-langkah Instal Program Mikrotik

a.       Program Mikrotik dapat di install di PC dengan menggunakan beberapa cara, yaitu:
1.      ISO Image
Menggunakan Compact Disc (CD) instalasi. Silakan download file berekstensi. ISO  yang  tersedia dan kita harus burning ke dalam  media CD  atau  Mini CD kosong.
2.      NetInstall
Melalui  jaringan  komputer (LAN) dengan Satu  Disket, atau  menggunakan Ethernet yang  mendukung  proses  menyalakan  komputer (booting) computer  melalui Ethernet Card. NetInstall dapat dilakukan pada sistem operasi Windows 95/98/NT4/2000/XP.

3.      Mikrotik Disk Maker
Membutuhkan  beberapa buah disket ukuran 3,5″ yang  nantinya akan  disalin pada harddisk saat instalasi dilakukan. Dengan menggunakan tools Floppy Maker.exe.
b.      Langkah-langkah Instalasi Mikrotik
Adapun tahapan langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1.      Setelah semua  komponen komputer terpasang dengan baik dan benar, nyalakan komputer anda.
2.      Cepatlah  menekan  tombol  Del / F2 / F3 untuk masuk  ke program BIOS, tombol yang ditekan  disesuaikan dengan  jenis BIOS  komputer anda
3.      Setelah itu seting BIOS agar PC boot pertama kali dari CD
4.      Masukan CD Mikrotik
5.      Restart PC
6.      Bila proses boot melalui CD Mikrotik berhasil, biasanya pada monitor akan muncul gambar
7.      Selanjutnya akan  muncul menu pilihan paket instalasi. Proses ini berkaitan dengan lisensi Router OS yang anda miliki. Karena kami akan  menggunakan Router Mikrotik ini untuk  tahap uji coba, maka kami memilih  melakukan  instalasi  semua paket yang tersedia salah satunya  dengan  cara  menekan  tombol “a” lalu  menekan  tombol “i” untuk melanjutkan proses  instalasi.
8.      Kemudian akan  muncu l  peringatan bahwa semua data dalam  hard disk akan  terhapus bila melakukan proses  instalasi. Tekanlah tombol “y” untuk melanjutkan  proses  instalasi.
9.      Peringatan untuk tetap menggunakan  konfigurasi  lama akan muncul. Tekan tombol “i” pada keyboard untuk melanjutkan  instalasi. Anda akan ditanya apakah akan  meneruskan dengan memformat isi  hard disk (hati-hati jangan sampai salah hard disk). Untuk saat  ini  kami memilih tidak dengan  cara  menekan tombol “n”karena kami akan  meng-install fresh Mikrotik.
10.  Proses instalasi akan berlangsung beberapa menit, kurang  lebih 10-15 menit. Pada saat proses instalasi komputer akan  menyalin file RouterOS  ke dalam  hard disk. Bila proses instalasi sudah selesai, maka akan muncul pemberitahuan pada layar komputer anda.
11.  Keluarkan CD, kemudian  tekan  enter  untuk  reboot PC. Terkadang  CD  tidak bisa kita keluarkan, mungkin  karena CD masih di  mount system,  jangan  panik, tekan saja enter dan buru – buru mengeluarkan CD  sebelum proses  reboot  berlangsung.
12.  Sesaat  setelah  Router OS dapat di boot, anda akan dihadapkan  pada  layar  gambar seperti di bawah ini. Lakukan pengecekan  sistem terhadap  kemungkinan  kerusakan yang  terjadi, tekan tombol “Y”.
13.  Sekarang Anda sudah  selesai dan berhasil  melalukan  instalasi  Mikrotik RouterOS.


I.       Sistem Leve Lisensi Mkirotik

Mikrotik bukanlah perangkat lunak yang gratis dalam pemanfaatannya secara penuh, dibutuhkan lisensi dari MikroTikls untuk agar dapat menggunakannya alias berbayar. Mikrotik sendiri dikenal dengan istilah Level pada lisensinya. Dimana tersedia mulai dari Level 0 kemudian 1, 3 hingga 6, untuk Level 1 adalah versi Demo Mikrotik dapat digunakan secara gratis dengan fungsi-fungsi yang sangat terbatas. Tentunya setiap level memilki kemampuan yang berbeda-beda sesuai dengan harganya, Level 6 adalah level tertinggi dengan fungsi yang paling lengkap. Secara singkat dapat digambarkan jelaskan sebagai berikut:
1.          Level 0 (gratis); tidak membutuhkan lisensi untuk menggunakannya dan penggunaan fitur hanya dibatasi selama 24 jam setelah instalasi dilakukan.
2.          Level 1 (demo); pada level ini kamu dapat menggunakannya sbg fungsi routing standar saja dengan 1 pengaturan serta tidak memiliki limitasi waktu untuk menggunakannya.
3.          Level 3; sudah mencakup level 1 ditambah dengan kemampuan untuk menajemen segala perangkat keras yang berbasiskan Kartu Jaringan atau Ethernet dan pengelolan perangkat wireless tipe klien.
4.          Level 4; sudah mencakup level 1 dan 3 ditambah dengan kemampuan untuk mengelola perangkat wireless tipe akses poin.
5.          Level 5; mencakup level 1, 3 dan 4 ditambah dengan kemampuan mengelola jumlah pengguna hotspot yang lebih banyak.
6.          Level 6; mencakup semua level dan tidak memiliki limitasi apapun.

J.      Produk Mikrotik

Saat ini produk-produk Mikrotik sudah lebih berfariasi. Mulai dari membeli lisensi RouterOS, lisensi RouterOS dengan DOM, Routerboard, Router indoor, Router outdoor, Router rackmout, groove, antena, wireless, interface dan sebagainya.
Mikrotik RouterBoard
  RouterBoard adalah router embedded produk dari mikrotik. Routerboard seperti sebuah pc mini yang terintegrasi karena dalam satu board tertanam prosesor, ram, rom, dan memori flash. Routerboard menggunakan os RouterOS yang berfungsi sebagai router jaringan, bandwidth management, proxy server, dhcp, dns server dan bisa juga berfungsi sebagai hotspot server.
Ada beberapa seri routerboard yang juga bisa berfungsi sebagai wifi. sebagai wifi access point, bridge, wds ataupun sebagai wifi client. seperti seri RB411, RB433, RB600. dan sebagian besar ISP wireless menggunakan routerboard untuk menjalankan fungsi wirelessnya baik sebagai ap ataupun client. Dengan routerboard Anda bisa menjalankan fungsi sebuah router tanpa tergantung pada PC lagi. karena semua fungsi pada router sudah ada dalam routerboard. Jika dibandingkan dengan pc yang diinstal routerOS, routerboard ukurannya lebih kecil, lebih kompak dan hemat listrik karena hanya menggunakan adaptor. untuk digunakan di jaringan wifi bisa dipasang diatas tower dan menggunakan PoE sebagai sumber arusnya.
Mikrotik pada standar perangkat keras berbasiskan Personal Computer (PC) dikenal dengan kestabilan, kualitas kontrol dan fleksibilitas untuk berbagai jenis paket data dan penanganan proses rute atau lebih dikenal dengan istilah routing. Mikrotik yang dibuat sebagai router berbasiskan PC banyak bermanfaat untuk sebuah ISP yang ingin menjalankan beberapa aplikasi mulai dari hal yang paling ringan hingga tingkat lanjut. Contoh aplikasi yang dapat diterapkan dengan adanya Mikrotik selain routing adalah aplikasi kapasitas akses (bandwidth) manajemen, firewall, wireless access point (WiFi), backhaul link, sistem hotspot, Virtual Private Netword (VPN) server dan masih banyak lainnya.

            


                  




                    



Berikut macam produk Mikrotik:

·         Lisensi Mikrotik (tanpa DOM)
·         Lisensi Mikrotik (dengan DOM)
·         Upgrade Lisensi
·         Switch
·         Mikrotik RouterBoard (only)
·         Mikrotik Router Indoor
·         Mikrotik RouterBoard 2011
·         MikroBits Aneto NEW
·         MikroBits Ainos
·         MikroBits Celoica
·         MikroBits Dinara NEW
·         Router Ogma Connect
·         Wireless Outdoor 800
·         Wireless Indoor 800
·         Wireless Indoor 493
·         Wireless Outdoor 435
·         Wireless Outdoor 433
·         Wireless Indoor 433
·         Wireless Outdoor 411
·         Wireless Indoor 411
·         Wireless Outdoor 711
·         Groove
·         Metal
·         Embedded 2.4GHz
·         Embedded 5.xGHz
·         Interface
·         Outdoor Antenna
·         Indoor Antenna



K.    Membatasi Situs Jejaring Sosial pada Mikrotik Router OS

Perangkat keras komputer yang akan dijadikan RouterPC ini spesifikasinya tidak terlalu tinggi. Cukup dengan RAM minimal 64KB, hardisk minimal 1GB, sudah bisa memenuhi syarat bahwa komputer tersebut bisa dijadikan RouterPC dengan menginstall Mikrotik RouterOS didalamnya. Namun tentunya dengan kebutuhan pengguna yang semakin banyak, seperti di PT Pura Barutama dengan karyawan lebih dari 8000 dan memerlukan akses internet 24 jam, maka diperlukan spesifikasi perangkat keras yang lebih tinggi.

L.     Pengaturan Awal Mikrotik

a.         Pengaturan IP Address
Skrip untuk memberikan alamat logika pada perangkat. Gunakan perintah:
/ip address add address=172.16.16.2/24 interface=ether1
/ip address add address=192.168.28.2/25 interface=ether2
Perintah diberikan 2 alamat dengan 2 perangkat, ether1 dan ether2. Ether1 menjadi alamat Mikrotik RouterOS dan ether2 menjadi alamat logika gateway bagi pengguna. /24 menunjukkan bahwa alamat ether1 memiliki Subnet Mask 255.255.255.0. Sementara /25 menunjukkan bahwa alamat ether2 memiliki Subnet Mask 255.255.255.128. Untuk mengecek alamat IP, gunakan perintah:
/ip address print

b.        Pengaturan IP Route
Perintah untuk memberikan alamat gateway router:
/ip route add gateway=172.16.16.1
Pengecekan alamat gateway, gunakan perintah:
/ip route print
c.       Pengaturan IP DNS
Alamat DNS harus diberikan untuk membolehkan pengguna mengakses.
/ip dns set primary-dns=192.168.1.47 allow-remote-request=yes
Alamat DNS telah diatur, kemudian kita bisa mengecek apakah router terhubung ke internet dengan perintah:
/ping google.com
Balasan akan ditampilkan jika pengaturan sudah benar.
Untuk mengaturnya di MikroTik, gunakan perintah berikut :
/system ntp client set primary-ntp=203.160.128.6 secondary-ntp=202.169.224.16 \ mode=unicast enabled=yes
Perintah tersebut menjelaskan, pada menu system ntp client kita mengatur primary-ntp dan secondary-ntp serta mode unicast diperbolehkan agar router mendapatkan data waktu secara realtime.


M.   Contoh mikrotik untuk router warnet

Salah satu Contoh bagi yang belum mengerti dalam penerapan ke warnet dengan mikrotik langkah langkahnya antara lain :

Ø  Instal pake CD mikrotik

·         Boot denganCD mikrotik

·         Setelah bisa di boot menggunakan iso linux, pilih beberapa paket yang dibutuhkan


·         Selanjutnya ikuti saja langkah-langkahnya dan  tekan (Yes) (Yes)

Setelah restart, login : admin saat : (kosong)

Lalu copy paste saja tulisan dibawah ini ;

DASAR_______________
system identity set name=warnet.karjo
user set admin password=sakkarepmu

ethernet____________________
interface ethernet enable ether1
interface ethernet enable ether2
interface Ethernet set ether1 name=intranet
interface Ethernet set ether2 name=internet

IP ADDRESS_______________
ip address add interface=internet address=XXXXX (dari ISP)
ip address add interface=intranet address=192.168.0.1/24

route_______________
ip route add gateway=XXXXX (dari ISP)

dns___________
ip dns set primary-dns=XXXXX (dari ISP) 2 secondary-dns=XXXXX (dari ISP)

nat & filter firewall standar_______________
ip firewall nat add action=masquerade chain=srcnat
ip firewall filter add chain=input connection-state=invalid action=drop
ip firewall filter add chain=input protocol=udp action=accept
ip firewall filter add chain=input protocol=icmp action=accept
ip firewall filter add chain=input in-interface=intranet action=accept
ip firewall filter add chain=input in-interface=internet action=accept

dhcp server______________________________________
ip dhcp-server setup
dhcp server interface: intranet
dhcp address space: 192.168.0.0/24
gateway for dhcp network: 192.168.0.1
addresses to give out: 192.168.0.2-192.168.0.254
dns servers: XXXXX (dari ISP),XXXXX (dari ISP)
lease time: 3d

web proxy_________________________
ip web-proxy
set enabled=yes
set src-address=0.0.0.0
set port=8080
set hostname=”proxy-apaaja”
set transparent-proxy=yes
set parent-proxy=0.0.0.0:0
set cache-administrator=”silahkan.pannggil.operator”
set max-object-size=4096KiB
set cache-drive=system
set max-cache-size=unlimited
set max-ram-cache-size=unlimited

bikinredirect port ke transparant proxy__________________________
/ip firewall nat add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=80 action=redirect
to-ports=8080
/ip firewall nat add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=3128 action=redirect
to-ports=8080
/ip firewall nat add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=8080 action=redirect
to-ports=8080

PCQ ________________________
/ip firewall mangle add chain=forward src-address=192.168.169.0/28
action=mark-connection new-connection-mark=client1-cm
/ip firewall mangle add connection-mark=client1-cm action=mark-packet
new-packet-mark=client1-pm chain=forward
/queue type add name=downsteam-pcq kind=pcq pcq-classifier=dst-address
/queue type add name=upstream-pcq kind=pcq pcq-classifier=src-address
/queue tree add parent=intranet queue=downsteam-pcq packet-mark=client1-pm
/queue tree add parent=internet queue=upstream-pcq packet-mark=client1-pm

simpel queue______________________________
queue simple add name=kbu-01 target-addresses=192.168.0.11
queue simple add name=kbu-02 target-addresses=192.168.0.12
queue simple add name=kbu-03 target-addresses=192.168.0.13
queue simple add name=kbu-04 target-addresses=192.168.0.14
queue simple add name=kbu-05 target-addresses=192.168.0.15
queue simple add name=kbu-06 target-addresses=192.168.0.16
queue simple add name=kbu-07 target-addresses=192.168.0.17
queue simple add name=kbu-08 target-addresses=192.168.0.18
queue simple add name=kbu-09 target-addresses=192.168.0.19
queue simple add name=kbu-10 target-addresses=192.168.0.20
queue simple add name=xbilling target-addresses=192.168.0.2

BLOX SPAM____________________________
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=135-139 protocol=tcp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=135-139 protocol=udp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=445 protocol=tcp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=445 protocol=udp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=593 protocol=tcp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=4444 protocol=tcp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=5554 protocol=tcp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=9996 protocol=tcp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=995-999 protocol=udp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=53 protocol=tcp action=drop
/ip firewall filter add chain=forward dst-port=55 protocol=tcp action=drop

BAB III
PENUTUP


A.    SIMPULAN

Kebutuhan spesifikasi hardware instalasi  program  Mikrotik  tidaklah terlalu  tinggi  jika dibandingkan dengan  spesifikasi  computer  yang  ada di pasaran  saat  sekarang  ini. Kita hanya membutuhkan PC minimal menggunakan  processor 100 MHz, RAM minimal 64 Mb, space hard disk yang  kosong  minimal 64 (Hard  disk  menggunakan  sistem standar Kontroler IDE dan ATA. Penggunaan SATA, SCSI dan USB tidak didukung), LAN card, CD/DVD ROM (jika instalasi menggunakan disket, gunakan  ukuran  3,5″ pada drive A), dan CD Program Mikrotik.
Dalam menginstal program mikrotik, mouse belumlah support tapi anda jangan khawatir  tidak bisa menginstal  program  mikrotik karena kita bisa menggunakan keyboard sebagai  pengganti mouse.
Penggunaan keyboard  dalam  menginstal  program  mikrotik  pun cukup mudah, anda hanya tinggal menekan  satu  tombol yang ada di keyboard sesuai dengan petunjuk yang ada dalam proses  instalasi mikrotik. Proses menginstal program  mikrotik menurut kelompok kami tergolong cukup mudah, anda hanya perlu memahami petunjuk yang ada, kemudian disesuaikan dengan kebutuhan yang diinginkan.


B.  SARAN
Penting untuk diperhatikan  adalah  saat memilih paket tambahan yaitu harus sama versinya dengan Router OS  yang  kita gunakan. Jika tidak maka paket  tambahan  tersebut  tidak dapat diinstalasi. Mikrotik yang baru saja didownload dan di install  adalah  versi  shareware  yang  hanya bisa dipergunakan sementara dan akan bisa dipergunakan  lebih lanjut bilam melakukan registrasi terlebih dahulu. Sebaiknya paket Installasi ini di Install semua dan  jika ada  paket yang  tidak  kita butuh dapat di remove  nantinya  setelah  Mikrotik kita konfigurasi  lebih lanjut.
Hal  lain  yang  perlu diperhatikan di dalam  proses  instalasi  Mikrotik adalah  memastikan PC memiliki CD/DVD ROM yang baik karena proses instalasi akan dilakukan melalui CD dan PC memiliki minimal dua ethernet card.
Jangan lupa gunakan semua peralatan komputer yang masih dapat berfungsi dengan baik serta tatalah  kerapihan  area kerja. Hal ini bertujuan untuk menunjang  kemudahan dan kenyamanan anda saat proses instalasi mikrotik.
Khusus bagi  Newbie agar  tidak binggung saat pertama kali melakukan  instalasi dalam menentukaninterface dari LAN Card yang kita pasang di PC Router  maka sebaiknya kita pasang 1 buah LAN Card saja terlebih dahulu. Dan selanjutnya kita  lakukan /Setup  dengan menentukan Interface LAN Card  tersebut sebagai  koneksi  ke jaringan Local / LAN kita












DAFTAR PUSTAKA
http://sitijulek.blogspot.com/(Diakses Pada 9 Des. 13)



0 komentar:

Posting Komentar

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Label

IT

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © Mutia Nb | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com